Skip to main content

The Notebook - Film Paling Romantis?



Entah kenapa aku lagi pengen drama romantis.. Iseng-iseng nyari rekomendasinya di google. Dan kebetulan film inilah yang pertama aku temukan beserta link downloadnya. Ya sudah, hajar! hehe..

The notebook (2004) Bercerita tentang kisah cinta Noah, seorang pemuda desa miskin dan Allie, gadis kota dari keluarga berada. Berbagai rintangan mereka lalui dalam hubungan mereka. Jarak dan waktu pun tak lantas melunturkan rasa di antara mereka. Terdengar romantis bukan? itu belum apa-apa, kalian akan menemukan berbagai momen-momen yang begitu menyentuh hati ketika menonton sendiri filmnya.

Film ini dibuka dengan adegan seorang lelaki mengayuh perahu di danau pada senja hari. disekelilingnya, burung angsa beterbangan entah menuju ke mana. Dari sebuah rumah di dekat sana seorang wanita tua sedang memperhatikan dia, dengan tatapan yang penuh makna. Sungguh sebuah adegan pembuka yang luar biasa, ditambah lagi adegan itu diiringi backsound instrumen piano. Menit-menit pertama yang langsung membuatku yakin akan jatuh cinta pada film ini.

Kisah cinta Noah-Allie berlatar di tahun 40 an.  Dalam film ini, cerita cinta mereka dikisahkan kembali oleh seorang pria tua yang membaca dari notebook (notebook=buku catatan, bukan notebook gadget itu ya :D ).
Noah  pertama kali melihat Allie (umurnya waktu itu 17 tahun) pada acara karnaval malam di desa. Ia langsung jatuh cinta pada pandangan pertama dan begitu gigih berusaha untuk meluluhkan hati Allie. Agak sulit pada awalnya.. namun kegigihan Noah akhirnya bisa meluluhkan hati Allie.. Jadilah akhirnya mereka berpacaran. Dan ternyata mereka benar-benar saling mencintai !! Sejenak.. kita akan merasa kalau kisah cinta mereka begitu sempurna.
Allie sendiri sebetulnya bukan orang sana, ia hanya menghabiskan liburan musim panasnya dengan seluruh keluarga di Seabrook, south California. Parahnya.. Orangtua Allie yang statusnya adalah keluarga kaya, tidak menyukai Noah yang kesehariannya hanya bekerja di tempat pemotongan kayu. Alih-alih mendapat restu, kedua orang tua Allie malah seperti ingin memisahkan mereka berdua. Puncaknya ketika Noah lupa waktu mengajak ALie jalan-jalan ke sebuah rumah tua hingga jam 2 malam, orang tua Allie seperti kebakaran jenggot. Dan menyuruh Allie meninggalkan Noah.
Keesokan harinya, mereka benar-benar harus berpisah.. perpisahan yang buruk, karena sebelumnya mereka bertengkar hebat.. Bahkan sampai terucap kata putus.
Waktu terus berlalu, mereka berdua sama sekali tidak pernah berhubungan lagi.. hingga beberapa tahun kemudian, ketika Allie sudah akan menikah dengan laki laki tampan dan dari keluarga kaya, Tuhan akhirnya memper temukan mereka kembali. Apa yang akan terjadi? Akankah mereka bisa bersatu?

***

Film ini dibuat berdasarkan novel karya Nicholas Sparks dengan judul yang sama. Sebuah kisah cinta klasik. perbedaan status sosial, perbedaan jarak, perbedaan sifat sangat lekat dengan cerita cinta mereka. Tapi dibalik semua perbedaan itu mereka punya satu kesamaan.  Mereka saling mencintai satu sama lain!!
he, kalau melihat cerita mereka aku jadi teringat antara seseorang dengan seseorang :D

Ada banyak momen momen yang memorable di film ini, sepertinya tak berlebihan kalau banyak yang bilang kalau film ini adalah drama romantis terbaik yang pernah dibuat. Sangat cocok untuk ditonton bersama pasangan.. eh, tapi.. film ini mendapat rating PG-13, artinya agak banyak menampilkan adegan adegan yang cukup vulgar. Sepertinya terlalu "berbahaya" kalau hanya ditonton berdua bersama pasangan jika belum halal. hehehe.. :D
Film ini menyajikan twist ending. Meskipun sebenarnya aku sudah bisa menebak endingnya, he.. tapi tetap akan terasa sweet dan romantis :) kalau kebetulan berasa kena di hati, jangan ragu untuk meneteskan air mata ya..

Adegan yang cukup memorable menurutku adalah ketika Noah mengajak Allie naik perahu di danau, menyaksikan sekumpulan angsa yang sedang berenang, tiba-tiba saja hujan turun.. dan merekapun berciuman. Adegan yang masuk dalam 10 ciuman terbaik sepanjang masa.

kalau kutipan percakapan favoritku adalah ketika Noah meyakinkan Allie untuk menentukan pilihan, ketika Allie harus segera menemui tunangannya yang sudah menjemputnya di Seabork.

" Would you stop thinking about what everyone wants? Stop thinking about what I want, what he wants, what your parents want. What do YOU want? What do you WANT? "


Film The Notebook akan memberikan gambaran pada kita tentang cinta dan logika. Pilihan antara Kemapanan dan kenyamanan. Dan yang paling utama adalah tentang kekuatan cinta. Kekuatan luar biasa yang bisa mengubah hidup manusia.

Hey.. apa aku melewatkan cerita tentang rumah? atau tentang Alzheimer? hmmm.. tonton sendiri aja deh fimnya :) aku lagi malas cerita terlalu banyak. hehe

Tambahan: inilah isi surat pertama dari 365 surat yang dikirimkan Noah kepada Allie, surat yang sangat terlambat diterima Allie.


Sayangku Allie,

aku tidak bisa tidur semalam 
karena aku tahu hubungan kita sudah berakhir.
Aku tidak sedih lagi, karena aku tahu
bahwa apa yang kita alami dulu adalah nyata.

Dan kalau di tempat lain
di kemudian hari nanti
kita bertemu lagi,

aku akan tersenyum
padamu dengan kebahagiaan
dan mengingat bagaimana
kita menghabiskan musim panas di bawah pepohonan

belajar dari satu sama lain
dan tumbuh berkat cinta.

Cinta terbaik
adalah yang bisa membangunkan jiwa
dan membuat kita
ingin mencapai lebih tinggi,

yang menumbuhkan sepercik api
di dalam hati kita
dan membawakan kedamaian ke
pikiran kita.

Dan itulah yang kau berikan
padaku.
Itulah yang kuharapkan bisa
kuberikan padamu selamanya.

Aku cinta kau.
Kita akan bertemu lagi, 

Noah.


Tapi kalau disuruh membandingkan, aku masih akan memilih (500) days of summer sebagai drama romantis favorit aku, karena endingnya yang kalau kata Syahrini "sesuatu banget" itu.


Comments

  1. siapa tuh seseorang dengan seseorang? kisah cinta situ kah??

    ReplyDelete
  2. um.. mungkin salah satu "seseorang" yang dimaksud di situ jika membaca tulisan ini bisa merasakan sendiri

    ReplyDelete
  3. Uy,,umpat lalu lahh..
    Eh,,anuu..apa yoo??hmm..kda ingat nahh hndk bepandir apa..:p
    kada jadi ginn..

    Eh,,di kiau mama nah..disuruh bulikk jar...
    lun bulik lah..mikummm..:)

    ReplyDelete
  4. hm..betul bnget..film yg menginspirasi setiap kisah cinta anak manusia...
    perlu ditonton..:)

    ReplyDelete
  5. Aku belum pernah nonton ini, tapi yang bikin nangis banget itu dear john

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wahh sama,
      Jujur pas habis nonto. Dear John,aku langsung cari review film The Notebook karena penulisnya sama hehe

      Delete
  6. Bagi link downloadnya dong :)

    ReplyDelete
  7. wah harus nonton nih,selama ini bagiku film paling romantis itu adalah Pretty Woman ...

    ReplyDelete
  8. Buatku "Serendipity " adalah film teromantis. Film yang menggambarkan kekuatan akan keyakinan cinta.

    ReplyDelete
  9. Film romantis yg kerenz, membawa angan dan semangat dikala kita berada di masa2 remaja yg paling indah. Begitupun dgn sy, film ini sanggup menjadikan kenangan indah yg pernah mampir muncul dan hidup kembali walau hanya sesaat saja. Sy jg suka dgn karakter ke dua pemain, yg perempuan cantik, segar dan terlihat smart. Yang laki2 kerenz dan cool gayanya . Recommended romantic movie. #Hendra#

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

JNE, Yakin Esok Sampai? ga yakin!

Di era belanja online yang kini sudah semakin membudaya, seharusnya pihak ekspedisi berlomba untuk meningkatkan pelayanannya agar tidak tergeser oleh kompetitor. Tapi sepertinya hal tersebut tidak diprioritaskan oleh salah satu jasa ekpedisi yang sudah cukup lama dan populer, JNE. JNE sendiri memiliki layanan andalan yaitu YES (Yakin Esok Sampai) dimana mereka menjamin barang yang dikirim pada suatu hari akan sampai ke tujuan keesokan harinya, meski pada hari minggu atau hari libur lainnya (berlaku hanya untuk daerah-daerah tertentu saja). Bahkan mereka berani memberikan jaminan biaya kirim kembali apabila kiriman tidak diterima pada keesokan harinya melewati pukul 23:59

Awas, jangan langsung percaya dengan struk bukti transfer.

Zaman serba online seperti sekarang ini memang membuat ruang pemasaran menjadi semakin luas, yang tentu saja membuat para pedagang bahagia, karena persentase penjualan bisa semakin meningkat. Namun hal tersebut bukannya tanpa kekurangan. Kalo dalam film superhero, pasti akan selalu ada tokoh jahat yang hadir dalam sebuah cerita. Tokoh yang selalu mampu memanfaatkan situasi untuk kepentingan dan kepuasan dirinya sendiri. Nah dalam dunia transaksi online juga pasti akan ada orang orang yang mampu berpikir out of the box alias suka bikin kalut dan pantas digebuk seperti itu. Sebelumnya, aku sudah pernah menulis tentang tips berbelanja online yang aman, yaitu disini dan disini . Nah, kali ini aku akan menulis dari sisi penjual barang. Ternyata modus penipuan tidak hanya menimpa pembeli saja loh. Penjual pun ternyata berpotensi untuk jadi korban penipuan. Loh, gimana caranya? Kebetulan kemarin aku mengalami sendiri dan hampir saja kena tipu. Jadi kupikir tak ada salahnya kuceritakan...

Review Film Pengabdi Setan (1980 & 2017)

perbandingan poster film ori dan rebootnya Beberapa waktu belakangan, sepertinya sineas Indonesia kembali mau menggarap film horror dengan lebih serius. Seperti kita ketahui bersama, selama 8 tahun ke belakang film horror lokal mendapat citra negatif karena lebih mirip film semi bokep ketimbang film horror. Dan lucunya.. film-film tersebut malah justru laku keras di pasaran. Padahal jauh beberapa dekade yang lalu, film horror Indonesia pernah mencapai masa jaya-jayanya. Yang seumuran denganku masa kanak kanaknya pasti sangat terhantui dengan sosok-sosok hantu legendaris seperti si manis jembatan ancol, atau juga sosok Almh Sussana yang berperan sebagai sundel bolong. Dan jujur, hingga kini aku sendiri masih trauma untuk menonton film-film tersebut. Diantara banyaknya film horror di era itu, ada satu film yang sangat sukses dan diakui dunia Internasional sebagai film horror terseram. Judul film tersebut adalah Pengabdi Setan (rilis tahun 1980) Mungkin atas dasar prestasi itu,...