Thanks buat pak Mario Teguh yang sudah memberikan kata kata inspiratif ini. untuk menjawab kegundahan hati dalam posting sebelumnya Aku tahu hatimu sedang pedih, karena jiwa yang kau cintai dan kau baktikan hidupmu untuknya, menaruhmu di urutan akhir dalam perhatiannya. ... Jika ia belum mampu memuliakanmu, engkau berharap setidaknya ia mengasihimu. Engkau hidup untuknya, tetapi mengapakah engkau seolah harus mengemis bagi sedikit perhatiannya? Adikku, bersabarlah. Indahkanlah dirimu, bagi Tuhanmu, yang akan menyelamatkanmu dari pengabaian. MT